Masih bingung cara pasang iklan Tiktok? Di sini atempatnya menggali informasi tentang jalan ninja memasang iklan di aplikasi berbasis video dan suara tersebut. Aplikasi ini begitu disukai semua kalangan. Dunia maya telah mengenal aplikasi ini. Meskipun video yang ditampilkan tak sepanjang di aplikasi video berlogo merah, Tiktok telah menunjukkan taringnya.
Pengguna paling banyak adalah kalangan Gen Z. Dari data yang didapat, registrasi yang dilakukan kebanyakan oleh mereka di umur bawah 30 tahun. Namun, benarkah kalangan selain itu tak banyak? Jawabnya adalah tidak benar.
Memang mayoritas atau populasi tertinggi adalah Gen Z. Akan tetapi, pengguna yang berusia 30 tahun ke atas juga tak kalah banyak. Sejak konten-konten yang berisi fast cooking melejit, ibu-ibu pun gandrung terhadap aplikasi ini.
Penyebaran yang pesat dan cepat bak roket inilah yang menjadikan platform video berlogo hitam ini lahan basah untuk menawarkan bisnis. Para ahli marketing mulai menyusun strategi untuk mengiklankan bisnis. Dulu, marketer memutar otak lebih keras karena platform belum memiliki tools iklan. Kali ini, para marketer dapat sedikit menghembuskan napas lega karena telah ada fitur iklan.
Cara Pasang Iklan Tiktok
Faktanya, platform ini telah memberikan lebih dari satu format iklan. Para marketer dimanjakan dengan fitur iklan Tiktok. Platform ini sungguh-sungguh dalam mempersembahkan yang terbaik bagi semua.
Baca Juga: Bagaimana Cara Memasarkan Barang Melalui Video Marketing? Ini Penjelasannya
Memang fitur ini tak hanya baik bagi pemegang usaha tapi juga para konsumen. Mencari-cari produk tak akan begitu sulit lagi. Apalagi untuk produk-produk inovasi yang muncul sebagai jawaban atas kesulitan orang terhadap suatu hal. Berikut adalah langkah-langkah yang sudah kami ramu sedemikian rupa dengan penjelasan sederhana sehingga mudah dipahami dan mudah diikuti.
Langkah Awal Cara Pasang Iklan Tiktok
Pertama, sebenarnya ini telah jelas di semua platform bahwa sebelum menggunakan segala fasilitas dan kemudahan, kita harus memiliki akun. Setelah itu, masuklah ke halaman Tiktok for Business.
Di sana terdapat tombol bertuliskan 'get started'. Klik tombol tersebut. Kita akan menemui halaman login. Klik 'Sign Up'. Isi semua data yang diminta kemudian kita akan segera dapat memanfaatkan Tiktok.
Untuk membuat kampanye iklan, carilah menu 'Campaign'. Menu ini terletak di bar atas. Berikutnya, klik 'Create New'. Nantinya akan tersedia beberapa opsi yang bisa kita pilih yaitu conversion, penayangan video, instal aplikasi, traffic dan reach. Semua pilihan tersebut merujuk pada tujuan dibuatnya suatu kampanye iklan.
Setelah itu, berikutnya adalah hal yang sangat penting terkait pendanaan iklan. Platform menyediakan pilihan paket promosi harian dan no limit/tanpa batas. Untuk paket iklan harian, kita akan ditagih sejumlah nominal pembiayaan iklan perharinya.
Faktanya, Tiktok sangat fleksibel karena paket yang disediakan paling sedikit adalah 1 hari. Benar-benar kita hanya akan membayar dana 1 hari jika pilihan kita adalah sehari menggunakan fasilitas iklan.
Dengan kata lain, apabila kita ingin beriklan dalam kondisi budget yang tidak terlalu besar, kita dapat menyesuaikan settingan harinya. Sebaliknya, jika budget kita melimpah, kita juga dapat memilih no limit. Berikutnya, tekan 'continue' untuk melanjutkan transaksi.
Cara Pasang Iklan Tiktok dan Pengaturan Lebih Lanjut
Berikutnya, suatu langkah yang amat penting adalah menempatkan segala pengaturan dengan tepat. Setiap produk pasti memiliki target market sendiri-sendiri. Kemudian, untuk membuat iklan menjadi jauh lebih efektif, atur semuanya mengikuti produk kita yaitu target dan penempatannya. Dengan begitu, iklan tidak akan salah sasaran.
Baca Juga: 9 Cara Mendapat View dari Story Instagram untuk Kebutuhan Bisnis
Meski begitu, ada kalanya seorang pengguna beralih kesukaannya. Misalnya seorang remaja yang beranjak dewasa. Dahulu, pengguna Tiktok ini menyukai konten-konten remaja. Kemudian dia mulai menyukai dunia kosmetik dan make up. Atau ada seorang pengguna yang memang berubah kesukaannya, maka suatu waktu kita boleh mencoba untuk mengatur target menjadi semua kalangan.
Hanya saja, perhatikan materi iklan. Jangan gunakan adegan yang tidak boleh ditonton oleh remaja di bawah umur. Jika produk kita termasuk produk yang hanya bisa digunakan oleh orang dewasa, metode ini tentu saja tak bisa diterapkan.
Untuk kita yang bingung dalam penentukan target iklan, Tiktok menyediakan fitur auto placement. Sistem akan menentukan target calon konsumen yang berpotensi menggunakan produk kita. Fitur ini sangat membantu sehingga waktu kita menjadi lebih hemat karena tidak harus memikirkan target dan placement dengan keras.
Berikan informasi yang lengkap mengenai produk kita ditambah dengan lokasi gerai offline (jika ada). Ini memungkinkan pengguna yang berdomisili di dekat. Lengkapi juga alamat website atau bisa juga URL form pembelian. Tonjolkan nama toko, brand dan nama produk agar mereka yang kebetulan terlewat masih akan mengingat nama produk. Sertakan key word atau kata kunci agar produk mudah dicari.
Pilih Jadwal yang Tepat dan Anggaran
Dua hal ini memiliki hubungan yang erat meski berbeda sektor. Penentuan jadwal berkaitan dengan kebiasaan dan habitat para pengguna dalam mengakses platform. Contohnya jika produk kita adalah untuk pelajar. Maka, tampilkan iklan pada saat rata-rata pelajar telah selesai dengan kegiatan sekolah.
Jika produk kita adalah untuk para pegawai kantor, kita dapat memilih waktu penayangan pada jam-jam istirahat. Kemudian kita ingin berapa hari? Inilah yang akan menentukan besaran anggaran. Kalkulasikan dengan cermat agar tidak ada kesalahan pada pengeluaran anggaran. Kita dapat merasa lebih lega lagi karena Tiktok menyediakan fitur smart optimization yang dapat membantu mengoptimalkan kampanye.
Materi Iklan
Iklan dapat berupa video iklan (hard selling) bisa juga berupa review positif produk (soft selling). Ukuran tampilan layar bisa disesuaikan. Menurut banyak ahli periklanan, platform ini paling pas jika kita menggunakan dimensi 9:16.
Memang benar adanya karena ukuran ini sesuai dengan layar ponsel. Meskipun begitu, ukuran yang lain pun tetap dapat digunakan di platform ini yaitu 1:1 (standar Instagram), 16:9 (standar Youtube), dan lain-lain.
Tiktok menyediakan sarana editing video yang telah dilengkapi dengan musik yang menarik. Bahkan, platform ini juga menyediakan template gratis. Video yang diupload bisa di-mix atau dipadukan dengan video yang lain sehingga jika kita menemukan seorang pengguna (atau bahkan influencer) sedang melakukan review terhadap produk kita dapat langsung kita gabung kemudian repost. Namun, untuk melakukan repost ini kita membutuhkan izin dari pemilik konten asli.
Sebaliknya, sebaiknya kita mengizinkan pengguna untuk mix video iklan kita sehingga mereka dapat melakukan review. Ini adalah strategi lain agar kita terasa dekat dengan konsumen. Pendekatan ini juga diperlukan dalam dunia marketing agar kita dapat menempatkan diri sebagai 'teman' yang memberi solusi dengan produk.
Luncurkan Iklan
Jika semua telah siap, data-data yang memuat informasi penting brand telah terisi lengkap, maka saatnya iklan kita mengudara. Selama iklan berjalan, kita bisa memantau melalui dashboard. Laporan ini berupa jumlah pengguna yang berhasil dijangkau oleh iklan kita.
Bagaimana cukup mudah, bukan? Namun, ada kalanya sebuah pengajuan kampanye iklan ditolak oleh sistem. Jadi, iklan bukan hanya soal mampu membiaya tapi juga orisinalitas dari segala property yang kita gunakan. Kuncinya adalah gunakan musik dan video yang bebas hak cipta. Selamat mencoba cara pasang iklan Tiktok dan semoga sukses!
