Website adalah jantung dari keberadaan bisnis dan informasi di era digital saat ini. Kehadiran online yang kuat menjadi kunci untuk mencapai khalayak luas dan menyampaikan pesan kepada audiens yang dituju.
Namun, ketika mengelola website, masalah teknis seperti broken link atau tautan yang rusak bisa menjadi penghalang yang cukup mengganggu. Dalam artikel ini, kami telah membahas apa yang dimaksud dengan broken link, mengapa mereka muncul, dan bagaimana cara mengatasinya.
Singgah sejenak: SEO On Page dan Off Page, Trik Mengoptimalkan Website Anda
Table of Contents
Apa Itu Broken Link?
Sebelum kita membahas penyebab broken link, mari kita pahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan istilah ini.
Broken link adalah tautan (link) dalam suatu halaman website yang tidak berfungsi dengan benar atau mengarah ke halaman yang sudah tidak lagi tersedia.
Ketika pengunjung website mengklik tautan yang rusak, mereka akan diarahkan ke halaman yang tidak ditemukan atau menerima pesan kesalahan. Ini bisa sangat mengganggu pengalaman pengguna dan dapat merugikan reputasi website.
Baca dulu? Website Pre-Launch: Checklist of 7 Things You Needed
Penyebab Broken Link pada Website
Ada beberapa alasan mengapa broken link bisa muncul pada website. Dalam artikel ini, kita mengeksplorasi beberapa penyebab umumnya:
Perubahan Struktur URL
Salah satu penyebab paling umum broken link adalah perubahan struktur URL. Ketika website mengalami pembaruan atau migrasi, URL halaman dapat berubah. Jika tautan-tautan lama tidak diperbarui secara tepat, mereka akan menjadi broken link.
Penghapusan Halaman
Kadang-kadang, halaman-halaman di website dihapus. Ini bisa terjadi karena konten sudah usang, tidak relevan, atau tidak diperlukan lagi. Namun, jika tautan ke halaman tersebut tetap ada di tempat lain di website, mereka akan menjadi broken link.
Perubahan Nama File atau Direktori
Perubahan nama file atau direktori tempat berkas-berkas website disimpan juga dapat menyebabkan broken link. Jika tautan mengarah ke berkas atau gambar yang sudah diganti nama atau dipindahkan, maka tautan tersebut akan rusak.
Kesalahan Tautan
Terkadang pula, broken link muncul karena kesalahan manusia saat menulis atau memasukkan tautan. Salah ketik URL atau kesalahan penulisan kode HTML dapat menjadi penyebabnya.
Perubahan Struktur Website
Saat mengubah struktur website, seperti menu navigasi atau struktur kategori, ada kemungkinan tautan-tautan yang mengarah ke halaman-halaman tertentu menjadi rusak.
Perkaya wawasan: Uncovering What Makes These Homepages So Intriguing
Dampak Broken Link pada Website
Broken link bukan hanya masalah teknis kecil; mereka dapat memiliki dampak yang signifikan pada website Anda:
- Pengalaman pengguna buruk - Broken link mengganggu pengalaman pengguna dan bisa membuat pengunjung frustrasi. Ini dapat menyebabkan mereka meninggalkan website Anda lebih awal.
- Menurunkan SEO - Search engines seperti Google tidak menyukai broken link. Mereka dapat mengurangi peringkat SEO Anda karena menganggap website yang memiliki banyak tautan rusak sebagai tidak berkualitas.
- Kehilangan peluang bisnis - Jika broken link mengarah ke halaman penjualan atau produk, Anda dapat kehilangan peluang bisnis yang berharga.
- Kehilangan kredibilitas - Broken link juga dapat merusak kredibilitas website Anda. Pengunjung mungkin menganggap website Anda kurang terpercaya jika mereka terus menemui tautan yang rusak.
Sedang trending: Website Conversion Rate, 7 Exclusive Ways to Improve Your Web
Mengatasi Broken Link pada Website
Untuk menghindari dampak negatif dari broken link, ada beberapa langkah yang dapat Anda ambil:
1.) Monitoring teratur, lakukan pemantauan rutin terhadap tautan-tautan di website Anda menggunakan alat khusus yang dapat mendeteksi broken link.
2.) Redirect, apabila URL halaman telah berubah, pastikan untuk mengatur pengalihan (redirect) dari URL lama ke URL baru. Ini akan memastikan bahwa pengunjung tetap dapat mengakses konten tersebut.
3.) Update tautan (link), perbarui tautan yang rusak dengan URL yang benar. Pastikan juga untuk menguji setiap tautan setelah perubahan dilakukan.
4.) Gunakan perangkat lunak manajemen tautan, ada banyak perangkat lunak yang dapat membantu Anda mengelola tautan di website Anda secara efisien. Mereka akan membantu Anda melacak, mengelola, dan memperbarui tautan secara otomatis.
5.) Backup rutin, selalu buat cadangan (backup) website Anda secara rutin sehingga jika terjadi masalah, Anda dapat dengan cepat mengembalikan versi yang benar.
Bacaan rekomendasi: How 5 Website Colors Can Impact Your Customers
Kesimpulan
Broken link adalah masalah umum yang dapat mengganggu pengalaman pengguna dan merugikan reputasi website Anda. Namun, dengan pemantauan yang cermat, perencanaan yang baik, dan tindakan yang tepat, Anda dapat menghindari atau mengatasi masalah ini. Pastikan untuk menjaga website Anda tetap berfungsi dengan baik dan memberikan pengalaman yang optimal kepada pengunjung Anda.
SAB Digital Marketing Agency adalah salah satu digital marketing agency Jakarta yang bisa menjadi pertimbangan terbaik Anda. SAB juga dapat menjadi mitra yang tepat untuk meningkatkan brand awareness dan sales bisnis.
Dalam upaya membantu kebutuhan online presence untuk bisnis/brand, SAB selalu berkomitmen untuk membangun citra bisnis unggul melalui berbagai terobosan inovasi pemasaran yang disesuaikan dengan profil bisnis/brand Anda.
Melalui layanan strategi terbaik SAB seperti lead generation, email marketing, landing page design & development, hingga SEO dan Ads, bisnis Anda akan bisa mendapat impresi yang memuaskan pada target sasaran berkualitas.
Pelajari profil SAB dengan cara klik di sini atau langsung menjadwalkan konsultasi gratis dengan digital expert SAB dengan cara klik di sini.
Bacaan berikutnya: Panduan Cara Membuat Website User-Friendly dengan Mudah
